Cara Membuat Intranet Pada Jaringan Local+All Server



Kali ini saya authors Sampang Punya, men-share tips buat orang-orang yang ingin membuat warnet-nya lebih asik dan menyenangkan yaitu dengan cara membuat jaringan Intranet. Dengan menggunakan Software Joomla dan memasukkannya di jaringan Intranet. Untuk software Joomla bisa download disini (Klik Disini), untuk keterangan lagi, ini adalah cara lama tetapi hanya anak lulusan Kuliah yang berjurusan TI yang tau bagaimana cara membuat Jaringan tersebut. Ada halnya kita para awam yang ingin membuatnya, khususnya yang mempunyai warnet atau cafe berjaringan Wi-Fi. Mulai dari penjelasan silahkan dibaca disini agar mengerti sedalam-dalamnya.
Terkadanga banyak hal-hal yang mengejutkan ketika kita membuka halaman website yang dibuat oleh Operator Warnet dengan Jaringan Intranet, saya pernah mendengar, kalau mendownload dari jaringan Intranet tersebut mendownload film ataupun game hanya dengan waktu kurang dari 5 menit. Tersebut adalah salah satu dari keuntungan Intranet yang tidak disebutkan di dalam deskripsi di bawah ini :


Keuntungan penggunaan intranet bagi suatu organisasi atau perusahaan antara lain :
Produktifitas kerja
Efisiensi waktu
Komunikasi
Sistem publikasi web
Efektifitas biaya
Keseragaman informasi
Meningkatkan kerjasama

Keuntungannya sangat menggiurkan tetapi hal ini juga mempunyai kelemahan sebagai berikut :
Informasi yang salah atau tidak sesuai sehingga mengurangi efektifitasnya
Interaksi di intranet yang mungkin tidak bertanggung jawab
Perlu pelatihan khusus untuk anggota dalam menggunakan intranet
Perlu tenaga ahli untuk membangun dan mengembangkan intranet di sebuah organisasi atau perusahaan
Bisa terjasi overload (data penuh) akibat pengiriman pesan antar pengguna yang tidak terkontrol dengan baik.
 Di bawah adalah deskripsi tentang jaringan Intranet, silahkan dibaca sedalam-dalamnya agar mengerti :



Jaringan Intranet merupakan miniatur jaringan internet, karena jaringan ini hanya berskala lokal (jaringan lokal).


Fungsi jaringan intranet ini sama dengan jaringan internet, tetapi hanya bisa melayani jaringan lokal (LAN) saja. Tidak bisa diakses dari jaringan internet.


Jika sudah memiliki jaringan lokal (LAN), pengembangan jaringan intranat cukup dengan menambahkan perangkat seperti layanan dalam jaringan internet spt:




  - DNS Server (Domain Name System Server)
  - WEB Server (Layanan Informasi web based)
  - Mail Server (Layanan e-mail) "optional"




DNS Server berfungsi untuk menyimpan record nama domain (misal "sekolahkita.com") agar bisa diterjemahkan ke alamat IP.


Web Server berfungsi untuk melayani request dari jaringan lokal intranet dalam bentuk web.


Mail server atau MTA (Mail Transfer Agent) berfungsi untuk memberikan layanan transformasi email dalam lingkup lokal intranet saja.


Dengan jaringan intranet ini, juga bisa dimanfaatkan untuk menyimpan informasi2 dari internet dialihkan ke server lokal. Tetapi tidak bisa dinamis.


Pemasangan jaringan intranet terlalu teknis, maaf tidak bisa disampaikan di sini. Sebagai referensi bisa membaca buku berjudul "Membangun jaringan Internet dan Intranet" karangan Daniel S Sembiring & Onno W Purbo, penerbit Elexmedia Computindo. by : Psb-Psma Forum Page



Berikut Langkah-Langkah "Cara Membuat Jaringan Intranet" lengakp dengan Foto Screenshotnya :



1. Pertama anda harus membuat website dengan Aplikasi Joomla yang sudah di download di atas, Dan install File Tersebut.

2. Buatlah website semenarik mungkin atau kalau perlu beri nama Warnet anda dan beri catatan di bawahnya dengan kata misalnya : "Selamat Datang Di Warnet *****, Download apapun hanya dengan waktu kurang dari 5 MENIT !!!"

3. Setelah membuat website yang diinginkan sekarang pengaturan pada file Joomla yang harus di setting.

4. Buka file configuration.php di folder Joomla! menggunakan notepad.

Cari $mosConfig_live_site lalu ubah ‘http://localhost/nama folder’ menjadi ‘http://ip address/nama folder’.

Simpan dan tutup notepad.
Sekarang, Joomla bisa dibuka di jaringan local.

menampilkan gambar di crystal report

Untuk membuat report dengan Crystal Report sebelumnya crystal report harus sudah terinstal sebagai contoh disini digunakan Crystal Report 8.5 adapun langkah untuk membuatnya sebagai berikut


  • pilih menu Project kemudian klik Add Crystal Report 8.5, seperi gambar dibawah ini.


  • Setelah tampil jendela dialog crystal report gallery, kita gunakan template jadi biarkan option Using The Report Expert pada bagian Create a new Crystal Report Document, kemudian pilih standard pada kotak choosen an Expert dan klik OK seperti gambar dibawah ini.

  • Setelah ditekan tombol OK akan tampil jendela dialog Standard Report Expert, pada jendela tersebut klik tombol other untuk memilih database access yang pernah dibuat dengan VisData sebelumnya yang kemudian akan tampil kembali jendela Data Explorer

  • Pada jendela Data Explorer klik tanda plus “+” pada folder Database Files dan pilih find Database File kemudian klik tombol Add. Selanjutnya akan tampil jendela dialog Open pilih directory KTM yang pernah dibuat di Root direktori C selanjutnya akan terlihat file database Mahasiswa yang pernah dibuat seperti gambar dibawah ini klik-lah database tersebut dan tekan tombol Open.

  • Selanjutnya pada folder Database Files terlihat Database Mahasiswa.mdb dengan table MHS dibawahnya. Seperti terlihat gambar dibawah, selanjutnya pilih table MHS tersebut dengan cara menekan tombol Add akan terlihat tanda contreng pada table MHS, artinya table MHS telah dimasukkan pada kotak Tabel dijendela dialog Standard Report Expert. Tutup jendela Data Explorer dengan menekan tombol close.

  • Selanjutnya klik Next pada Jendela Standard Report Expert, maka akan terlihat halaman tab Fields yang menampilkan daftar Available Fields dibagian kiri dan Fields to Display di bagian kanan salin semua fields ke kotak dikanan atau fields yang diinginkan ke kanan dengan menekan tombol Add (satu persatu fields) sedangkan Add All (semua fields) seperti gambar dibawah ini.


  • Kita dapa merubah kepala kolom (fields) dari setiap fields dengan memilih fields pada kotak Fields to Display dan menuliskannya di kotak Column Heading selanjutnya klik Finish untuk menyudahi lihat hasil seperti gambar dibawah. Berikutnya kepala kolom dapat dipindahkan ke bagian Detail.

  • Dengan klik kanan pada bagian Header dapat ditambahkan Kepala Report dengan memilih Insert dan klik Text Object akan terlihat fields kosong, tempatkan fields tersebut kemudian klik kanan pada fields itu dan pilih Edit Text Object Ketik “DAFTAR MAHASISWA”.
  • Untuk membentuk text itu klik kanan kembali text tersebut dan pilih Format kemudian pilih halaman Font, terlihat kolom-kolom Font, Style, Size, Color dan Underline, pada bagian Detail klik kanan dan sisipkan OLE Object pilih Bitmap Image, tempatkan OLE Object tersebut seperti Gambar dibawah ini

  • Selanjutnya double Klik OLE Object tersebut untuk menambahkan kode program. Nama Ole Object tersebut adalah Picture1, jadi kode program harus diketik sebagai berikut :

  • Private Sub Section10_Format(ByVal pFormattingInfo As Object)
    If Field1.Value <> "" Then
    Set Picture1.FormattedPicture = LoadPicture(App.Path & "\Foto\" & Field1.Value & ".Jpg")
    End If
    End Sub

  • Perhatikan, Foto merupakan nama direktori untuk menyimpan Foto, yang dibuat didalam direktori program kita, jadi file foto ditempatkan pada direktori tersebut dan nama file foto harus sama dengan stambuk dengan format JPG jika digunakan foto dengan Format lain ganti Ekstensi pada kode program diatas.
  • Hingga disini selesai proses pembuatan Report dengan menggunakan Crystal Report yang dilengkapi dengan Image didalamnya, contoh hasil terlihat seperti dibawah ini, terima kasih semoga bermanfaat.